Minggu, 13 April 2014

program kerja kelurahan



1. operasional kelurahan
  •  pemeliharaan taman kantor
  •  pengembangan wawasan staf
  •  penyediaan perlengkapan pendukung kegiatan operasional kantor
  •  pembiayaan TAL (Telepon, Air dan Listrik)
  •  pemeliharaan inventaris
  •  penyediaan bahan bacaan
  •  ceramah agama untuk staf
  •  pengadaaan mesin absensi
  •  komunikasi, informasi dan evaluasi konsolidasi dengan Binmas dan Babinsa
  •  piket posko terpadu 24 jam
  •  penyediaan uang kehormatan dan operasional Dekel
  •  operasi dan koordinasi RT/RW
  •  pendukung operasional kelurahan (pekerja harian lepas)
  •  pra dan musrenbang
  •  peran serta masyarakat dalam berbagi aktifitas
  •  pemberdayaan perempuan

2. Penguatan bidang kesehatan
  •  tanaman obat keluarga
  •  fogging massal (tentatif/KLB)
  •  penguatan posyandu
  •  perlengkapan posyandu (meja dan lemari arsip)
  •  perlengkapan jumantik
  •  sarana PAUD berupa APE
  •  dana operasional Jumantik
  •  Sosialisasi Kesehatan lingkungan dan RW siaga
  •  survey land kesehatan

3. penguatan bidan kebersihan
  •  pengadaan mesin potong rumput
  •  pengadaan tong sampah pilah
  •  potnisasi
  •  pergerakan dalam aksi kerja bhakti minggu pagi
  •  pengadaan alat kebersihan
  •  sosialisasi kebersihan dan penghijauan

4. penguatan bidang ketertiban
  •  penanggulangan bencana
  •  pengadaan tabung pemadam kebakaran
  •  sosialisasi keamanan lngkungan

SD negeri 3 Pojok

SD negeri 3 Pojok


1. Visi Sekolah
      Unggul dalam prestasi dengan dasar tulus ikhlas serta taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. meningkatkan mutu pendidikan   dengan  pembelajaran aktif.  kreatif. efektif dan menyenangkan.
2. Misi Sekolah
Misi Sekolah Dasar Negeri 3 Pojok berusaha meningkatkan mutu pendidikan disegala bidang :
a.  Sekolah akan berusaha agar menjadi tempat kegiatan belajar yang efektif. aktif.
    kreatif dan menyenangkan.
b. Sekolah akan berusaha memberikan pelayanan kegiatan belajar mengajar dengan
    strategi dan metode yang berpusat pada siswa.
c. Sekolah akan berusaha agar siswa menguasai pelajaran agar taraf serap selalu
    meningkat dari tahun ke tahun.
d. Sekolah akan memanfaatkan lingkungan sebagai bahan ajar bagi siswa.
e.  Sekolah akan selalu menghimbau kepedulian masyarakat dalam bidang pendidikan
    dan meningkatkan partisipasi bantuan pada penyelenggaraan pendidikan.
f. Sekolah akan menjalin hubungan dengan instansi lintas sektoral. pengusaha serta
   tokoh masyarakat.

B. Tujuan Sekolah

1. Mewujudkan terlaksananya manajemen partisipatif di sekolah.
2. Menjalin hubungan kerjasama dengan kondusif dianarateman sejawat.
3. Menciptakan suasana  aman, tertib dan menyenangkan disekolah.
4. Meningkatkan presasi siswa secara akademik siswa dalam ujian nasional  secara
    optimal.
5. Meraih prestasi   dalam festival kreatifitas siswa secara optimal.
6. Meraih  prestasi siswa dalam lomba olimpiade secara optimal.
7. Meraih prestasi siswa dalam lomba Mapsi  secara optimal.
8. Meraih prestasi siswa dalam Popda secara optimal.
9. Meraih prestasi siswa dalam kegiatan eksra kurikulum pramuka secara optimal.
10.  Memberdayakan perpustakaan untuk membangkitkan siswa agar gemar membaca.
11.  Mewujudkan perilaku disiplin, sopan, simpatik dan peduli terhadap sesama  dan
      lingkungannya.
12.  Mewujudkan  lingkungan sekolah yang rindang, rapi, aman, nyaman dan sehat.
13.  Mewujudkan budaya tertib administrasi yang semakin baik.
14.  Membekali siswa dengan pendidikan dan pelatihan life skill agar dapat hidup
      mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
 


Jumat, 14 Februari 2014

MONOGRAFI KELURAHAN POJOK









Rabu, 15 Januari 2014

Pelatihan Duta Sehat dan CLTS Sekolah

pelatihan ini dilaksanakan di SD Pojok, kecammatan Mojogedang, kabupaten Karanganyar. kegiatan ini di lakukan untuk membiasakan anak - anak agar hidup bersih sejak dini. kegiatannya antara lain mempraktekan bagaimana cara mencuci tangan yang baik dan benar, mencoba mengurutkan gambar - gambar yang sudah di beri keterangan.

tujuan dari pelatihan ini adalah agar anak - anak bisa membiasakan hidup sehat, dengan cara mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan, membuang sampah pada tempatnya, mandi yang bersih agar kuman - kuman pada tubuh bisa bersih.

Pelatihan LKM/Satlak bersama 3 desa

pelatihan LKM/Satlak bersama 3 desa yang di ikuti desa pojok, desa kedungjeruk dan desa gebyog.
yang di laksanakan digedung serba guna kelurahan bendo pojok mojogedang.
Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan kontribusi yang lebih baik terhadap kinerja LKM yang memberikan pelayanan simpanan/tabungan, kredit dan layanan keuangan lainnya kepada masyarakat miskin.

Lambang Kabupaten Karanganyar



BENTUK, ISI DAN WARNA LAMBANG
Bentuk
Bentuk daripada lambang daerah Kabupaten Karanganyar merupakan sebuah perisai bersudut lima yang digayakan berwarna dasar coklat muda, bertepian  (plisir) warna putih, isi lukisan sebuah segi enam berwarna dasar merah putih bertepian warna putih.
Isi dan Warna

Pada perisai tersebut terlukiskan empat belas macam benda alam, bangunan, tumbuh-tumbuhan yang tata letaknya tersusun secara artistik, empat diluar, sepuluh di dalam segi enam, terdiri dari :
  1. Diluar segi enam
  2. Diatas segi enam, sebuah bintang segi lima warna kuning emas
  3. Disebelah kiri segi enam, setangkai padi berisi tujuh belas butir warna kuning
  4. Disebelah kanan segi enam, setangkai kapas, terdiri dari delapan kapas warna putih, empat bunga warna kuning, dan lima daun warna hijau
  5. Dalam segi enam:
    • Sebatang pohon beringin, berakar gantung empat warna hijau tua
    • Sebuah bende (alat gamelan) warna biru muda di bawah pohon beringin
    • Gunung warna hitam merupakan alas bende
    • Persawahan warna hijau tua dan saluran air warna putih pada kaki gunung
    • Dua batang tebu warna putih berdiri di atas persawahan melingkari bende
    • Susunan delapan helai daun teh berbentuk sayap warna coklat muda di tengah-tengah persawahan
    • Sebilah keris warna kuning, bertingkai (ukiran) hitam, berdiri tegak di tengah tengah daun teh
    • Roda bergigi empat warna kuning di bawah daun teh
    • Lima mata rantai warna hitam pada roda
    • Dua pucuk bambu runcing warna putih membatasi persawahan di sebelah kanan dan kiri
Arti
  1. Perisai bersudut lima, keris dan bambu runcing melambangkan penolakan bahaya berdasarkan Pancasila
  2. Bintang melambangkan keagungan Tuhan dan kesadaran  serta ketentuan beragama rakyat daerah Kabupaten Karanganyar yang menjiwai Pemerintah dalam melaksanakan tugasnya
  3. Segi enam melambangkan daerah Kabupaten Karanganyar berbatasan enam daerah: Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Sukoharjo, Kotamadya Surakarta, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Sragen
  4. Padi dan kapas melambangkan :
    • Cita-cita kemakmuran (materiil) rakyat daerah Kabupaten Karanganyar untuk sepanjang masa
    • Hari Proklamasi 17 Agustus 1945
  5. Kata “KARANGANYAR” dalam pita menunjukkan nama daerah Kabupaten Karanganyar
  6. Pohon  beringin melambangkan kewibawaan Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar dan rasa kebangsaan Indonesia, akar gantung melambangkan tempat bekas kawedanan
  7. Bende melambangkan:
    • Kehidupan kepribadian kebudayaan rakyat daerah Kabupaten Karanganyar
    • Fungsi Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar sebagai pemegang komando disegala bidang dalam daerah
  8. Gunung melambangkan keteguhan yang abadi rakyat daerah Kabupaten Karanganyar, dalam pengabdiannya kepada Negara, Nusa dan Bangsa
  9. Persawahan dan saluran air melambangkan kesuburan daerah Kabupaten Karanganyar
  10. Tebu melambangkan adanya perusahaan gula dalam daerah Kabupaten Karanganyar yang mempunyai standar internasional
  11. Daun teh melambangkan bahwa:
    • Dalam daerah Kabupaten Karanganyar terdapat beberapa perusahaan perkebunan
  12. Bentuk sayap:
    • Melambangkan adanya Pangkalan Udara dalam daerah Kabupaten Karanganyar
    • Mengambarkan motif batik tulis sebagai kehidupan industri rakyat daerah Kabupaten Karanganyar
  13. Roda melambangkan bahwa sebagian rakyat daerah Kabupaten Karanganyar terdiri karyawan dan buruh
  14. Rantai melambangkan persatuan dan kesatuan rakyat daerah Kabupaten Karanganyar yang dijiwai oleh semangat gotong royong
Warna Dasar

  1. Warna coklat muda melambangkan rasa tanggung jawab rakyat Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar
  2. Warna merah putih melambangkan:
    • Kesatuan Bangsa Indonesia
    • Keberanian dan kesucian rakyat bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar dalam membela kebenaran dan keadilan
  3. Warna kuning emas berarti keagungan
  4. Warna hijau melambangkan penghargaan kemakmuran rakyat dan kebijaksanaan Pemerintah Daerah Kabupaten karanganyar
  5. Warna biru melambangkan pengharapan kesetiaan rakyat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar dalam melaksanakna tugasnya masing-masing dengan tekad yang bulat dan abadi
  6. Warna Kuning melambangkan semangat membenci terhadap segala bentuk keangkara-murkaan dan penyelewengan

KEDUDUKAN LAMBANG
Lambang Daerah Kabupaten Karanganyar wajib dihormarti dan diperlakukan secara wajar oleh setiap warga daerah Kabupaten Karanganyar, karena mengandung nilai-nilai positif dan ideal yang mencerminkan kehidupan dan cita-cita luhur rakyat daerah Kabupaten Karanganyar.
Lambang Daerah Kabupaten Karanganyar merupakan tanda resmi bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar.

STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA POJOK

STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA POJOK

Desa Pojok memiliki 13 perangkat, yaitu satu kepala desa, satu sekretaris desa, enam kepala dusun, tiga kasi, dan dua kaur. Adapun struktur organisasi pemerintahan Desa Pojok dapat dilihat pada gambar di atas. 

penyembelihan hewan kurban

warga desa bendo, pojok, mojogedang sedang melaksanakan penyembelihan hewan kurban. pagi harinya sebelum melakukan penyembelihan, warga terlebih dahulu melaksanakan sholad id, yang di laksanakan di lapangan desa bendo, setelah beranjak siang sapi - sapi yang tengah melahap rumput di bawa ke pinggir lapangan oleh para warga, dan warga pun bergotong royong untuk menjatuhkan hewan kurban yang besar itu, butuh 4-6 warga untuk memegang satu ekor sapi. dan sang jagalpun siap untuk menyembelih sapi tersebut.

Selasa, 14 Januari 2014

Peta Wilayah Desa Pojok

Desa Bendo Pojok merupakan suatu desa Yang terletak di Kecamatan Mojogedangn, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Desa Bendo Pojok Yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Purwodadi dan  Kabupaten Karanganyar  dengan jarak tempuh 45 menit dari pusat Kota Karanganyar.
Desa Bendo Pojok memiliki luas wilayah 348.183 hektar, terdiri dari:
Lahan sawah   :244.428 ha
Tegal               :50.644 ha
Pekarangan      :36.235 ha
Pemakaman     :16.880 ha
Dengan jumlah kepala keluarga 696 KK, jumlah penduduk 2469 orang, di bagi menjadi 6 Dusun, di antaranya Dusun Bendo, Dusun Pojok, Dusun sabrang, Dusun tunggul asri, Dusun Sumber rejo 1, dan Dusun Sumber rejo 2.

Rabu, 08 Januari 2014

ACARA PELEPASAN TAMAN KANAK KANAK, ISLAM IPHI

ACARA PELEPASAN

TAMAN KANAK KANAK, ISLAM IPHI

KECAMATAN MOJOGEDANG, KABUPATEN KARANGANYAR



Bertempat di gedung serbaguna kecamatan mojogedang ratusan anak didik taman kanak kanak, islam IPHI,bersama para orang tua masing masing memadati tempat pelaksanaan pelepasan dari pagi. acara pelepasan TKini diwarnai hujan keras dilokasi acara dan sekitarnya yang dalam beberapa hari terakhir mengguyurdesa tersebut. Namun tidak menyurutkan semangat dan antusiasme para orang tua dan anaknya untuk menghadiri acara yang bagi mereka sangat penting menyusul anak anak mereka telah menyelesaikan pendidikannya dibangku sekolah taman kanak kanak disamping ingin melihat secara langsung penampilan anak anak mereka dalam berbagai kreasi kesenian dan kebolehan mereka tampil didepan umum membawakan berbagai peran sebagaimana layaknya anak anak, ini tentunya tidak terlepas dari kerja keras dari para guru yang telah membimbing dan mendidik mereka selama ini.

Acara dimulai dengan pembacaan surah wal ashr oleh anak yang akan tamat, dilanjutkan dengan ucapan selamat serta pesan dan kesan yang meninggalkan.kemudian laporan panitia yang melaporkan seluruh rangkaian kegiatan ini sehingga dapat berlangsung serta permohonan maaf atas segala kekurangan yang terjadi dalam acara tersebut.

Dalam acara penamatan ini dimeriahkan oleh penampilan anak anak yang ditamatkan dengan menyuguhkan beberapa hiburan diantaranya drumband, pembacaan puisi, sajak, pembacaan surah surah pendek,penampilan mereka sesekali mengundang gelak ketawa hadirin dengan segala tingkah mereka diatas panggung yang lucu dan menggemaskan. Kebahagiaan terpancar dari wajah para orang tua diiringi tepuk tangan yang meriah melihat penampilan mereka. Hari itu juga mereka menerima ijazah secara simbolis yang diserahkan oleh ibu ketua TK islam IPHI yang sekaligus merupakan acara resmi terakhir yang ditutup. acara hiburan masing tetap berlangsung ketika kami meninggalkan tempat penamatan , semoga mereka menjadi generasi yang berakhlak mulia dan berpribadi qurani, amin.

Minggu, 05 Januari 2014

Pengantar Nikah

CARA MENDAPATKAN SURAT PENGANTAR NIKAH


  • Kartu Keluarga (KK).
  • KTP
  • AKTA
  • Foto 2×3 6 lembar.

Surat Kematian

PERMOHONAN SURAT KEMATIAN

  1. Tanggal Kematian.
  2. Hari Kematian.
  3. Umur Orang yang Meninggal.
  4. Jenis Kelamin

Akta Kelahiran

Cara Mendapatkan AKTA
  1. Surat pengantar dari Bidan / Rumah Sakit yang bersangkutan.
  2. Surat Kelahiran.
  3. Surat Pengantar dari Desa.
  4. Fotocopy KTP Suami dan Istri
  5. Fotocopy Nikah di legalisir
  6. Fotocopy Kartu Keluarga (KK).
  7. Fotocopy KTP Saksi 2 orang.

Permohonan Pembuatan KTP

PERMOHONAN PEMBUATAN KTP

  1. Kartu Keluarga.
  2. foto 2×3 4 lembar berwarna

PERPANJANGAN KTP
  1. Kartu Keluarga
  2. foto 2×3 4 lembar berwarna

PERMOHONAN PEMBUATAN KTP BAGI PENDATANG BARU
  1. Surat pindah dari tempat asal.
  2. foto 2×3 4lembar berwarna

Permohonan Pembuatan KK

PERMOHONAN PEMBUATAN KARTU KELUARGA (KK).

  1. Surat Pengantar dari RT.
  2. Data Seluruh Keluarga.
  • Nama
  • Tempat / tanggal lahir
  • Alamat
  • Jenis kelamin
  • Pekerjaan
  • Gol darah
  • Nama ayah / ibu
  • Pendidikan
  • Agama
  • Status

Sabtu, 04 Januari 2014

Badan Permusyawaratan Desa

Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan lembaga perwujudan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. BPD dapat dianggap sebagai "parlemen"-nya desa. BPD merupakan lembaga baru di desa pada era otonomi daerah di Indonesia.
Anggota BPD adalah wakil dari penduduk desa bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah yang ditetapkan dengan cara musyawarah dan mufakat. Anggota BPD terdiri dari Ketua Rukun Warga, pemangku adat, golongan profesi, pemuka agama dan tokoh atau pemuka masyarakat lainnya. Masa jabatan anggota BPD adalah 6 tahun dan dapat diangkat/diusulkan kembali untuk 1 kali masa jabatan berikutnya. Pimpinan dan Anggota BPD tidak diperbolehkan merangkap jabatan sebagai Kepala Desa dan Perangkat Desa.
Peresmian anggota BPD ditetapkan dengan Keputusan Bupati/Walikota, dimana sebelum memangku jabatannya mengucapkan sumpah/janji secara bersama-sama dihadapan masyarakat dan dipandu oleh Bupati/ Walikota.
Ketua BPD dipilih dari dan oleh anggota BPD secara langsung dalam Rapat BPD yang diadakan secara khusus. BPD berfungsi menetapkan Peraturan Desa bersama Kepala Desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.
Wewenang BPD antara lain:
  • Membahas rancangan peraturan desa bersama Kepala Desa
  • Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan Peraturan Desa dan Peraturan Kepala Desa
  • Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian Kepala Desa
  • Membentuk panitia pemilihan Kepala Desa
  • Menggali,menampung, menghimpun, merumuskan dan menyalurkan aspirasi masyarakat; dan
Penggunaan nama/istilah BPD tidak harus seragam pada seluruh desa di Indonesia, dan dapat disebut dengan nama lain.

Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

Keberhasilan suatu bangsa salah satunya ditentukan oleh perempuan. Perempuan mempunyai andil besar dalam membentuk sebuah keluarga yang bermartabat. Lebih dari itu, perempuan juga mempunyai andil besar dalam kegiatan penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat dan kelompok. Salah satu buktinya, bahwa perempuan mampu meningkatkan kesejahteraan keluarganya dengan melakukan kegiatan usaha produktif rumah tangga.
Salah satu wadah organisasi perempuan dimasyarakat Desa dan Kelurahan adalah PKK. PKK merupakan sebuah gerakan yang tumbuh dari bawah dengan perempuan sebagai penggerak dan dinamisatornya dalam membangun, membina, dan membentuk keluarga guna mewujudkan kesejahteraan keluarga sebagai unit kelompok terkecil dalam masyarakat.
Kesejahteraan keluarga menjadi tujuan utama PKK. Hal ini dikarenakan keluarga merupakan unit terkecil masyarakat yang akan berpengaruh besar terhadap kinerja pembangunan. Dari keluarga yang sejahtera ini, maka tata kehidupan berbangsa dan bernegara akan dapat melahirkan ketentraman, keamanan, keharmonisan, dan kedamaian. Dengan demikian, kesejahteraan keluarga menjadi salah satu tolok ukur dan barometer dalam pembangunan.
Oleh karena itu, sesuai amanat Permendagri Nomor 5 Tahun 2007, PKK merupakan salah satu Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Kelurahandan merupakan mitra pemerintah dan organisasi kemasyarakatan. PKK  mempunyai peran untuk membantu pemerintah Desa dan Kelurahan dalam meningkatkan kesejahteraan lahir batin menuju terwujudnya keluarga yang berbudaya, bahagia, sejahtera, maju, mandiri, dan harmonis serta mempunyai peran dalam menumbuhkembangkan potensi dan peran perempuan dalam meningkatkan pendapatan keluarga. Selain itu, peran PKK sebagai penggali, pengembang potensi masyarakat khususnya keluarga, pembina, motivator, serta penggerak prakarsa, gotong royong dan swadaya perempuan dalam pembangunan sebagai bagian integral dalam mewujudkan pembangunan partisipatif.
Pada era orde baru, PKK merupakan lembaga kemasyarakatan yang peran dan kiprahnya tidak dipertanyakan lagi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui berbagai macam kegiatan ketrampilan yang banyak dilakukan mulai dari hidup sehat, pendidikan keluarga yang dimulai dari lingkungan terbawah Rumah Tangga (RT) hingga Desa dan kelurahan. PKK merupakan wadah bagi perempuan untuk mengembangkan kemampuan dan potensi yang dimiliki perempuan agar secara mandiri mempunyai ketrampilan dan keahlian dalam mengatasi masalah yang mereka hadapi secara mandiri melalui peningkatan kapasitas dan kualitas hidup. Oleh karena itu, PKK dibentuk untuk menumbuhkan, menghimpun, mengarahkan, dan membina keluarga guna mewujudkan keluarga sejahtera.
PKK menjadi gerakan untuk mendata beberapa aspek yang diperlukan seperti data warga, ibu hamil, bayi, dan balita, kelahiran, kematian, sampai kegiatan masyarakat. PKK juga harus menembus pemahaman agama yang kurang tepat, tentang pelarangan penggunaan alat kontrasepsi termasuk mereka harus memberikan penjelasan yang utuh tentang manfaat program KB kepada masyarakat yang rata-rata berpendidikan rendah, mereka membantu korban kekerasan perempuan dalam rumah tangga dan masyarakat. PKK consern dalam membela kaum miskin yang kelaparan dengan cara membantu ekonomi kaum perempuan. Program kerja PKK berorientaasi pada praksis, artinya PKK bergerak pada aksi-aksi nyata memberdayakan dan memihak kaum perempuan. Dan lebih dari itu, PKK mempunyai andil besar dalam mensukseskan lomba desa.
Terkait dengan hal tersebut, dalam upaya mempercepat terwujudnya tujuan pembangunan yang pro poor, pro gender, dan pro job, maka pemberdayaan PKK perlu terus ditingkatkan. Pemberdayaan PKK dalam keluarga meliputi segala upaya Bimbingan, Pembinaan dan Pemberdayaan agar keluarga dapat hidup sejahtera, maju dan mandiri. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka diberikan penghargaan (reward) bagi PKK yang telah berhasil menjalankan 10 (sepuluh) programnya sehingga menjadi pemenang dalam perlombaan Desa dan Kelurahan di Jawa Timur. Penghargaan (reward) ini merupakan stimulan bagi PKK dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga baik sosial maupun ekonomi dengan pemberdayaan masyarakat sebagai ujung tombaknya.

Jumat, 03 Januari 2014

Karang Taruna

Karang Taruna Arjuna

Pemuda merupakan generasi penerus bagi suatu bangsa. Pemuda juga diharapkan bisa memberikan pengaruh positif terhadap bangsanya dengan cara ikut berpartisipasi melaksanakan tujuan nasional minimal di daerah masing - masing. Sebab pemuda adalah salah satu harapan bangsa agar bisa mewujudkan cita - cita bersama sebaga warga negara.
Untuk bisa berpartisipasi dalam mewujudkan cita - cita bangsa, tentunya para pemuda harus memiliki satu wadah organisasi dimana mereka dapat mengutarakan aspirasinya. Wadah organisasi tersebut tidak lain adalah bernama Karang Taruna.
           
Karang taruna atau kumpulan pemuda desa pojok kurang lebihnya mempunyai 25 anggota , Kumpulan pemuda atau karang taruna ini sudah berjalan sejak dulu dan turun temurun sampai saat ini.

Bidang Peternakan

Populasi Ternak menurut Jenis Ternak dan Kecamatan di Kabupaten Karanganyar  Tahun 2010 di desa pojok mojogedang.
jenis ternak :
sapi potong : 369 ekor
sapi perah : 59 ekor
kerbau : 40 ekor
kambing : 860 ekor
domba : 736

Bidang Pertanian

Pertanian  tanaman  bahan  makanan merupakan salah satu sektor dimana produk yang dihasilkan menjadi kebutuhan pokok hidup  rakyat.
Data dari Dinas Pertanian Kabupaten Karanganyar selama tahun  2010 diperoleh produksi padi sawah di desa pojok mojogedang luas lahan kritis adalah 946,26 Ha.
Usaha Rehabilitasi Lahan Kritis 1.363

Luas Panen dan Produksi menurut Jenis Tanaman dan Kecamatan
ubi kayu : 239 Ha, 3.933 ton
ubi jalar : 40 Ha, 723 ton
kedelai  : 234 Ha,  428 ton
Kacang tanah : 720 Ha, 952 ton












visi misi



Visi  :
Terwujudnya sistem pemerintahan yang efektif, sehingga mampu meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.
Misi :

a.  Penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efisien. 
b.  Pengembangan kemampuan administrasi pemerintah dan pembangunan.
c. Peningkatan pelayanan, pemberdayaan masyarakat dan kesejahteraan masyarakat.